Jumat, 29 April 2016

Review ZenRooms: Solusi Bagi Traveler Kere Pendamba Kenyamanan

Seringkali kita dibenturkan antara kenyamanan dengan keuangan dalam masalah akomodasi penginapan. Namun bagaimana kalau kita bisa mendapati keduanya? Nyaman dirasa, aman di harga?
Apa sih yang kita inginkan dari sebuah standar minimal kenyamanan? Pastinya sih; kamar mandi di dalam, ada TV, tersedia internet, tempat tidur nyaman, dan ada penyejuk ruangan. Wah bisa-bisa mahal nih!

Demikianlah yang saya pikirkan hingga akhirnya mengenal ZenRooms. Sebuah platform yang menyediakan kamar-kamar terseleksi dengan standar minimal tertentu dan rate sangat terjangkau. Bayangkan saja, kita bisa bermalam di kamar yang ada AC, TV, internet, kamar mandi di dalam, dengan harga mulai dari Rp 100.000an saja!

Sejauh ini sudah ada 4 kamar ZenRooms yang saya coba, 2 kamar di Bandung dan 2 kamar di Jakarta. Bagaimana pengalamannya?

1. ZenRooms Riau Natuna (Hotel Latief City)

Kamar ZenRooms Riau Natuna merupakan kamar Hotel Latief City yang sudah diseleksi. Terletak di daerah Lengkong, mudah akses kendaraan umum maupun pribadi sehingga lokasinya sangat asyik. Stafnya pun langsung paham dan sigap saat kita menyebut booking via ZenRooms.

Kamarnya? Luas men! Ada AC, TV kabel, kursi, meja, dan kamar mandi dengan air hangat. Sayangnya memang tidak ada ketel pemanas air, tapi itu tidak mengurangi kenyamanan saat bermalam di sana. Internetnya? Mudah diakses dengan kecepatan yang bisa membuatmu streaming tanpa terkendala. Asyik kan?

Asyiknya lagi, kamar senyaman ini bisa dinikmati dengan rate 300ribuan. Bahkan saya bisa mendapatinya hanya dengan 220ribu saja per malam. Wah kok bisa? Baca terus ya makanya.

2. ZenRooms Antapani Syariah (Arinda Guest House)

ZenRooms Antapani Syariah, mengapa ada syariahnya? Karena memang di hotel ini cukup diatur terkait masalah menginap bila dengan pasangan jenis. Harus disertai surat atau bukti menikah, jadi ga bisa macam-macam. Keren kan?

Letaknya di daerah Antapani, tidak jauh dari Borma. Jalan di depannya juga merupakan salah satu akses jalan menuju Cicaheum, jadi ya cukup ramai. Dekat dengan salah satu kampus swasta, so banyak banget kuliner murah yang siap memanjakan perut serta lidah.

Kamarnya bagaimana? Karena ini guest house, tentu kesannya sebagaimana di rumah. Stafnya cukup hangat, mengantarkan kita ke kamar-kamar yang bisa dipilih. Dijelaskan pula apa saja yang bisa kita dapatkan di penginapan ini.

Kamarnya sih luas, ada AC dan kamar mandi di dalam. Namun sayangnya, TV masih sebatas saluran lokal dengan antena dalam. Pun jaringan internet, bila kita memilih kamar yang di dalam, sering tidak dapat sinyal. Kedua hal itu sih saya maklumi saja, toh memang kamar ini hanya berkisar 200ribuan per malamnya. Apalagi saya menginap hanya dengan biaya Rp 100.000 saja untuk satu malam. (Nah loh, murah amat kan?)

Enaknya lagi, kita akan disuguhkan sarapan disertai dengan teh manis hangat. Wah sudah murah, kamarnya nyaman tuk rehat, dapat sarapan pula. Ini mah asyiknya kebangetan!

3. ZenRooms Kampung Bali Tanah Abang

Pernah menonton Tukang Ojek Pengkolan? Nah lokasi ZenRooms satu ini di kawasan syuting sinetron tersebut pada periode awal (sekarang syutingnya pindah ke Lebak Bulus). Perkampungan padat memang, tapi masih mudah diakses dengan kendaraan umum. Cukup naik TransJakarta dan berhenti di Sarinah atau BI, sisanya serahkan pada Google Maps, maka akan sampai ke tujuan.

Kali ini ZenRooms berupa kamar di tempat yang boleh dikatakan kost-kostan, karena kesannya memang demikian. Tidak disarankan naik mobil karena jalan cukup sempit, tapi kalau sepeda motor masih ada tempat untuk parkir.

Petugasnya sih kurang hangat ya, bahkan seringnya saya gak melihat. Sampai-sampai saat check out, saya taruh saja kunci di meja resepsionis karena tidak ada orang meski sudah lewat pukul delapan pagi.

Kamarnya ya memenuhi standar ZenRooms. Tersedia AC, kasur nyaman, kamar mandi dengan perlengkapan cukup lengkap, dan TV meski sebatas saluran lokal. Internetnya? Tersambung sih meski sinyalnya lemah karena saya ada di lantai 3.

Tapi dari segi lokasi memang kawasan mahal, jadi kamar yang saya dapatkan bisa saya maklumi melihat yang saya bayarkan. ZenRooms Kampung Bali ini normalnya dikenai 200ribuan per malamnya, dan kali itu saya hanya dikenakan 100ribuan per malam. (Tuh kan, lagi-lagi lebih murah. Kok bisa sih?)

Jadi yaa asyik banget kan?

4. ZenRooms Kuningan Tiong

Nah ini merupakan kamar ZenRooms yang sejauh ini favorit saya. Terletak di jalan Tiong, daerah Karet Kuningan, sehingga dekat dengan kawasan Sudirman, Kasablanka, pun beberapa lokasi bisnis lainnya. Mudah diakses dengan kendaraan umum atau pribadi. Bagi yang membawa mobil tak usah khawatir, tersedia area parkir yang cukup luas kok.

Kali ini kamar ZenRooms yang saya dapati benar-benar kostan. Tentu kost kalangan menengah atas, mengingat per bulannya saja minimal hampir Rp 3juta. Kawasan Tiong memang banyak kostan sih, dan tidak sedikit yang berupa kostan mewah.

Sedikit terkendala saat hendak check in, karena staf/pengelolanya tidak selalu di lokasi. Tetapi petugas keamanan sangat membantu kok, bila memang sudah ada konfirmasi kita bisa check in langsung di pos keamanan.

Kamarnya bagaimana? Ajiiib bangeeeeet.

Ukurannya luas, dengan fasilitas lengkap. Mulai dari TV kabel, internet wifi, lemari baju, rak, kamar mandi dengan air hangat, sampai kulkas pun tersedia. Hendak memasak? Karena ini kostan, jadi ada dapur umumnya juga. Asyik bangetlah.

Kamar sekece ini, di ZenRooms bisa kita dapatkan cukup Rp 200.000 per malam. Bahkan bisa jauh lebih murah bila kamu pantengin terus ZenRooms, karena sering banyak kode promo. Saya pun bisa menikmatinya hanya dengan Rp 45.000 per malamnya. Asyik banget kaan?

Nah itu keempat kamar ZenRooms yang pernah saya coba. Dari keempatnya, tentu beragam kesan dan penilaian saya dapatkan. ZenRooms memang memiliki kelebihan di murahnya harga, tapi beberapa kamar nampak masih perlu ditinjau kembali standarnya.

Pun dari sisi konfirmasi, tak jarang saya harus menghubungi pihak ZenRooms agar mendapatkan email konfirmasi pemesanan. AlhamduliLlahnya sih staf ZenRooms sangat membantu banget, bahkan tak segan mereka menelepon kita sampai urusan atau permasalahan terselesaikan.

Jadi sekarang, baik kenyamanan dan keamanan dari sisi keuangan bisa bersanding dalam satu pelaminan. Merupakan kabar baik bagi para pelancong, apalagi ZenRooms sudah hadir di beberapa kota besar Indonesia dan kota-kota di beberapa negara tetangga.

Yuk coba ZenRooms! Sleep well, payless!

Review Grand Cordela Hotel: Hotel Baru di Ujung Timur Bandung

Pernah ada yang mengatakan bahwa bisnis di dunia perhotelan termasuk bisnis yang lama untuk balik modal. Entah benar atau tidak, tapi bisnis hotel memang nampak menggiurkan di kota atau daerah yang memang ramai dikunjungi. Hal itu terlihat dari makin menjamurnya hotel-hotel, termasuk hotel berbintang, di kota Bandung ini.

Salah satu hotel yang baru dibuka adalah Hotel Grand Cordela Bandung. Berlokasi di jalan Soekarno-Hatta, tidak jauh dari Polda Jabar. Bila hendak berwisata, mungkin hotel ini kurang tepat sebagai akomodasi. Karena letaknya yang sedikit jauh dari beberapa tempat menarik di Bandung. Mungkin memang lebih cocok digunakan untuk berbisnis, event, atau sekadar mengistirahatkan diri.

Sekilas Pandang

Bangunan yang megah nan tinggi menjulang, cukup menonjol karena di sepanjang jalan memang tidak terlalu banyak bangunan tinggi. Nuansanya cukup keren dan tampilannya sudah "wah". Kesan pertama dari memandang sih sudah oke banget. Di sebelah hotel terdapat Alfamart yang buka 24 jam, dan hotel ini memang masih satu area dengan PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) karena memang masih satu grup.
Hotel Grand Cordela Bandung
Masuk ke lobi yang luas serta nyaman. Banyak sofa atau kursi sehingga asyik untuk duduk bercengkrama atau mengobrol di sini. Segera menuju resepsionis dan tidak lama sudah diberikan kartu kunci kamar sekaligus akses lift.

resepsionis yang ramah

lobi yang luas dan nyaman

Kamar

Melihat kelasnya, Hotel Grand Cordela adalah hotel bintang 3. Bagaimana kamarnya?
Kamar di hotel Grand Cordela minimalis, tapi tertata apik serta menarik. Desainnya khas Sunda, ditegaskan dengan pola angklung di dinding kamar.

salah satu kamar di Grand Cordela Bandung
desain dinding bercorak angklung
Selain tempat tidur yang nampak nyaman, ada kursi dan meja, serta sofa duduk menyatu di dinding dekat jendela. Selain itu, fasilitas standar seperti TV dengan saluran lokal dan internasional, teko pemanas air, tempat baju, sampai safety box tersedia.

Kamar mandi di dalam kamar berfungsi dengan baik. Mulai dari air panas, aliran udara, sampai saluran air semua normal. Selain itu disediakan toiletries cukup lengkap dengan handuk yang lembut. Hanya saja memang tidak terlalu luas.
toiletries yang cukup lengkap
kamar mandi yang tak luas tapi apik
Kamar sudah cukup baik dari segi penataan serta fasilitas, namun sayangnya sangat kurang kedap suara. Hal ini cukup mengganggu istirahat, terlebih saat tengah malam masih terdengar ramai suara orang yang berisik serta tertawa keras di lorong. Belum lagi terdengar ketukan dan bantingan pintu yang ditutup. Beberapa kali saya jadi terbangun karenanya. Terlebih di salah satu tempat tidur dalam kamar, beberapa kali mendapati ada semut merah kecil. Meski sudah diusir tapi ada lagi, dan ada lagi.

Hiburan

Hotel ini menyediakan beberapa fasilitas untuk hiburan atau menyegarkan badan. Meski kelasnya bintang 3, tapi sudah tersedia kolam renang yang asyik serta menggoda. Tidak terlalu luas memang, tapi sudah cukup bila untuk memenuhi hasrat berenang.

kolam renaaaaang :D
lumayan menyegarkan loh
Selain itu, TV di kamar menyediakan 30 channel lokal dan internasional. Sudah cukup lengkap dan beragam. Belum lagi jaringan internet wifi mudah diakses meski kecepatannya hanya berkisar 2 Mbps.
TV bersaluran lokal dan internasional

Fasilitas Hotel

Selain kamar serta kolam renang, tentu hotel ini juga terdapat restoran, lounge, serta ballroom. Sehingga memang cocok digunakan sebagai tempat bisnis atau menyelenggarakan event tertentu. Terlebih lokasinya di jalan nasional, jalan Soekarno-Hatta.

Sarapan

Kekecewaan kedua datang dari sarapan. Setelah kenyamanan istirahat malam saya terganggu, saya pun tidak menjumpai pengalaman menyenangkan saat sarapan.
Konsep serta dekorasi restorannya memang unik dan cantik. Cocok banget untuk berfoto-foto atau bernarsis ria.
tempat sarapan yang asyik 
Sayangnya saya menemukan beberapa menu sarapan sudah habis dan tidak segera diisi ulang. Bahkan sampai saya selesai sarapan. Padahal saat itu masih pukul 8 pagi. Meski memang menu sampingan seperti kue serta buah masih nampak penuh.


Belum lagi gula di area kopi/teh, saya temukan habis dan tidak segera diisi kembali. Pun dengan sendok dan garpu yang tidak tersedia di meja makan yang kosong. Sehingga saya harus meminta terlebih dahulu.

Dari segi rasa pun biasa saja, tidak ada yang istimewa. Meski memang keragaman serta tema menunya, cukup bernuansa masakan rumah sehingga menarik dan menggoda.

Kesimpulan

Sebagai hotel bintang 3, dari segi fasilitas tentu hotel ini sangat menjanjikan. Tersedianya ballroom, lounge, sampai kolam renang menjadi bukti hotel ini serius menunjukkan kelasnya. Namun kenyamanan yang hilang akibat kurang kedapnya suara di kamar, terlebih bila kebarengan dengan tamu rombongan yang berisik saat tengah malam, tentu sangat mengganggu. Apalah arti fasilitas kalau kita tidak merasakan nyaman? Bukankah kenyamanan itu salah satu yang dicari saat kita memilih hotel untuk beristirahat?

Karena masih baru, mungkin saja hotel ini masih belajar dan beradaptasi. Kekurangan-kekurangan yang tadi saya ulas, semoga bisa menjadi catatan sehingga terperbaiki di kemudian hari. Mengingat hotel ini memang menjanjikan, terlebih rate per malamnya masih cukup terjangkau.

Jalan Soekarno-Hatta no. 791B Bandung, Jawa Barat
Telepon : +62 22 8788 3788
Email : bandung.sales@grandcordelahotels.com
Twitter : @GrandCordela
Instagram : @grandcordelahotel

Senin, 14 Maret 2016

Review Hotel Raffleshom, Kenyamanan Sederhana Dekat Alun-Alun Bandung

Sejak alun-alun Bandung dan kawasan Asia Afrika dipercantik, maka nyaris tidak pernah kawasan tersebut menjadi sepi saat liburan. Bahkan ketika tengah malam pun, masih saja banyak yang berkumpul dan bermain di alun-alun yang ngehits itu.

Dengan adanya tujuan wisata baru, maka jadilah beberapa hotel di kawasan ini menjadi incaran. Dari hotel budget seperti Ibis dan Zodiak, atau hotel Golden Flower, sampai hotel legendaris Savoy Homann.
Bagi sebagian traveler, tentu berat merogoh kocek dalam untuk menginap di tempat-tempat tadi. Betapa nyaman memang, tapi traveler tentu punya pertimbangan budget akomodasi tersendiri.

Lantas bagaimana? Menghendaki kenyamanan tapi tetap dalam jangkauan anggaran? Rasa-rasanya bisa kok.

Saya coba searching hotel di kawasan alun-alun dan sekitarnya. Kemudian tertarik pada satu hotel, yang juga sudah diaudit / dijamin kenyamanannya oleh ZenRooms Indonesia. Nama hotel tersebut, Raffleshom.
Pemandangan dari kamar, padat.
Hanya berkisar 10 menit berjalan kaki, tentu lumayan dekat dari alun-alun. Pastikan layanan internet menyala, agar tidak tersesat. Mengingat hotel ini terletak di tengah pemukiman cukup padat.

Lobi yang luas
Disertai banyak sofa tuk duduk
Setelah dipandu Maps, sampailah saya di hotel yang seperti rumah besar ini. Memasuki lobi yang luas serta disertai banyak sofa, disambut oleh petugas menanyakan keperluan. Segera saya check in, dan tidak lama saya mendapati kunci kamar. Oh iya, ada deposit sebesar Rp 100.000 yang akan dikembalikan ketika check out. Sedang gak punya? Utarakan saja, nanti KTP kita akan diminta tuk ditahan sementara di resepsionis sampai check out.

Kamar yang luas
Disertai TV kabel dan teko pemanas air
TVnya bisa membaca flash disk atau hard disk
Kamarnya seperti apa? Kamar yang luas, dengan sofa empuk serta kursi dan meja. Disertai lemari kayu, TV saluran lokal dan internasional, sandal hotel, dan teko pemanas air. Jaringan internet wifi pun bisa diakses dari kamar. Cukup lengkap untuk segala aktivitas selama menginap.

Kamar mandi juga tidak terlalu sempit. Toiletries disediakan meski tidak terlalu lengkap. Pun air panas bisa mengalir sebagaimana adanya.

Kamar mandi
Westafel
Sayangnya, ada beberapa catatan. Lemari kayu yang kadang pintunya sulit digeser. Jaringan internet, meski mudah diakses, tapi kecepatannya lambat. Ketika saya test, maksimal hanya di angka 1 Mbps tuk kecepatan unduh. Tentu bukan angka yang diharapkan di masa LTE / 4G.

Untuk keperluan makan, hotel menyediakan restoran serta layanan kamar yang cukup terjangkau. Masih terlalu mahal? Di dekat hotel banyak sekali jajanan atau warung yang sediakan pelbagai jenis makanan. Tentu harganya banyak terjangkau.

Saat pagi, sarapan disediakan secara prasmanan. Menu utamanya terasa hambar, pun omelet telur yang saya pesan tak begitu istimewa. Tapi kopi yang disediakan nikmat, sampai berulang kali saya nambah.

Area restoran
Sebagai hotel dengan rate lumayan terjangkau, tentu kita harus menyesuaikan bagaimana ekspektasi kita. Apa yang sudah kita bayarkan, menurut saya pribadi, sudah cukup memuaskan dengan fasilitas serta sarananya. Kalau melalui pemesanan online travel agent, hanya dengan Rp 260ribuan kita sudah bisa bermalam di sini. Jika kita berdua, maka itu akan menghemat sekali. Hanya kisaran Rp 130 - 150ribu per orang dengan kenyamanan serta fasilitas yang didapatkan. Terlebih lokasi yang juga cocok bagi wisatawan kawasan Asia Afrika.

Jalan Pangarang 24, Dalem Kaum, Cikawao, Lengkong, Bandung, Indonesia
No. Telepon: (+62 22) 4264747
Twitter : @raffleshomhotel
Instagram : @hotelraffleshom